Akhir-akhir ini hujan turun hampir setiap hari. Itu artinya musim hujan akan segera tiba. Untuk Anda para pemotor banyak hal yang perlu disiapkan mulai dari motor itu sendiri sampai dengan perlengkapan pendukungnya. Salah satu yang penting disiapkan oleh para pemotor dalam menghadapi musim hujan adalah jas hujan.
Di pasaran banyak sekali pilihan jas hujan untuk Anda sehingga penting untuk bisa memilih jas hujan motor yang baik agar uang yang Anda keluarkan untuk membeli perlengkapan ini sepadan. Untuk memilih jas hujan motor yang baik, perlu diperhatikan beberapa aspek yaitu model, bahan, jenis sambungan, resleting, ukuran dan warna.
Model
Pilihlah model jas hujan berupa setelan atasan dan bawahan yaitu berupa baju dan celana. Untuk para pemotor dengan model seperti ini memudahkan Anda untuk dapat mengendarai motor dengan aman dan nyaman. Hindari jas hujan model ponco, lambaian jas hujan ponco membahayakan karena dapat menyangkut di kendaraan lain juga dapat memecah konsentrasi berkendara. Pilih juga model yang mengerucut di area lengan, hal ini agar air tidak mudah masuk ke area lengan yang dapat membuat Anda tidak nyaman.
Bahan
Pilihlah jas hujan motor dari bahan PVC (polyvinyl chloride) yang mampu membuat Anda tetap kering. Bahan ini lebih kedap air dibandingkan bahan plastik atau paraut. Pori-pori bahan PVC sangat rapat sehingga selain kedap air, bahan ini juga dapat melindungi Anda dari terpaan angin yang biasanya lebih kuat ketika hujan.
Jenis Sambungan
Air dapat mudah menyelinap di celah yang kecil sehingga jenis sambungan yang dipres akan lebih baik ketimbang jas hujan yang sambungan antar bagiannya menggunakan jahitan.
Resleting
Area resleting merupakan salah satu area yang perlu diperhatikan karena disini biasanya ada celah yang menyebabkan ari bisa masuk. Pilih jenis resleting yang baik, bahan dari tembaga atau kuningan merupakan yang terbaik. Jikapun resleting berupa bahan plastik atau besi, pastikan resleting memiliki pelindung sehingga resleting tidak terekspos langsung oleh air.
Ukuran
Cari ukuran yang lebih besar dari biasanya. Jika baju yang Anda biasa kenakan berukuran M, carilah ukuran L. Ini untuk mengantisipasi baju dan bawaan Anda seperti tas punggung sehingga ada ruang yang cukup antara tubuh Anda dan jas hujan. Pastikan area selangkangan dan lengan karena biasanya area ini banyak bergerak.
Warna
Usahakan jas hujan motor Anda berwarna terang. Ketika hujan jarak pandang lebih terbatas sehingga penting memberi tahu para pengendara lain tentang keberadaan Anda. Meskipun terpaksa berwarna gelap sebaiknya jas hujan memilik reflektor cahaya atau strip scotchlight sehingga dapat memantulkan cahaya dari pengendara lain.
Di pasaran banyak sekali pilihan jas hujan untuk Anda sehingga penting untuk bisa memilih jas hujan motor yang baik agar uang yang Anda keluarkan untuk membeli perlengkapan ini sepadan. Untuk memilih jas hujan motor yang baik, perlu diperhatikan beberapa aspek yaitu model, bahan, jenis sambungan, resleting, ukuran dan warna.
Model
Pilihlah model jas hujan berupa setelan atasan dan bawahan yaitu berupa baju dan celana. Untuk para pemotor dengan model seperti ini memudahkan Anda untuk dapat mengendarai motor dengan aman dan nyaman. Hindari jas hujan model ponco, lambaian jas hujan ponco membahayakan karena dapat menyangkut di kendaraan lain juga dapat memecah konsentrasi berkendara. Pilih juga model yang mengerucut di area lengan, hal ini agar air tidak mudah masuk ke area lengan yang dapat membuat Anda tidak nyaman.
Bahan
Pilihlah jas hujan motor dari bahan PVC (polyvinyl chloride) yang mampu membuat Anda tetap kering. Bahan ini lebih kedap air dibandingkan bahan plastik atau paraut. Pori-pori bahan PVC sangat rapat sehingga selain kedap air, bahan ini juga dapat melindungi Anda dari terpaan angin yang biasanya lebih kuat ketika hujan.
Jenis Sambungan
Air dapat mudah menyelinap di celah yang kecil sehingga jenis sambungan yang dipres akan lebih baik ketimbang jas hujan yang sambungan antar bagiannya menggunakan jahitan.
Resleting
Area resleting merupakan salah satu area yang perlu diperhatikan karena disini biasanya ada celah yang menyebabkan ari bisa masuk. Pilih jenis resleting yang baik, bahan dari tembaga atau kuningan merupakan yang terbaik. Jikapun resleting berupa bahan plastik atau besi, pastikan resleting memiliki pelindung sehingga resleting tidak terekspos langsung oleh air.
Ukuran
Cari ukuran yang lebih besar dari biasanya. Jika baju yang Anda biasa kenakan berukuran M, carilah ukuran L. Ini untuk mengantisipasi baju dan bawaan Anda seperti tas punggung sehingga ada ruang yang cukup antara tubuh Anda dan jas hujan. Pastikan area selangkangan dan lengan karena biasanya area ini banyak bergerak.
Warna
Usahakan jas hujan motor Anda berwarna terang. Ketika hujan jarak pandang lebih terbatas sehingga penting memberi tahu para pengendara lain tentang keberadaan Anda. Meskipun terpaksa berwarna gelap sebaiknya jas hujan memilik reflektor cahaya atau strip scotchlight sehingga dapat memantulkan cahaya dari pengendara lain.
Comments
Post a Comment